Kesehatan

6 Gejala GERD Anxiety dan 5 Cara Mengatasinya

2
6 Gejala GERD Anxiety dan 5 Cara Mengatasinya
6 Gejala GERD Anxiety dan 5 Cara Mengatasinya

NewsRepublik.com, Kesehatan – Penderita gangguan asam lambung yang dipicu kecemasan atau GERD anxiety kerap menunjukkan keluhan fisik mirip dengan gejala GERD biasa, namun disertai gangguan psikologis berupa rasa cemas berlebihan.

Dokter spesialis penyakit dalam RS EMC Pekayon, dr. Diana Lilim, menyebutkan sejumlah gejala yang kerap muncul pada penderita GERD anxiety, antara lain:

  • Mual, muntah, dan nyeri di area perut

  • Sensasi panas atau terbakar di dada (heartburn)

  • Gangguan tidur

  • Perasaan cemas berlebihan

  • Jantung berdebar cepat

  • Munculnya keringat dingin

“Penanganan GERD anxiety tidak cukup hanya dengan obat-obatan. Perlu langkah komprehensif agar gejalanya bisa dikendalikan secara menyeluruh,” ujar dr. Diana, dikutip dari situs resmi EMC, Senin (16/6/2025).


Langkah Penanganan GERD Anxiety

Berikut beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk mengurangi keluhan GERD anxiety:

  1. Hindari makanan pemicu GERD seperti makanan pedas, berlemak, gorengan, cokelat, serta makanan atau minuman bercita rasa asam.

  2. Batasi konsumsi minuman beralkohol dan berkafein.

  3. Terapkan pola makan teratur dengan porsi kecil namun lebih sering.

  4. Kelola stres dan kecemasan melalui aktivitas pendukung kesehatan mental seperti olahraga ringan dan meditasi.

  5. Bangun kebiasaan tidur yang berkualitas.

Apa Itu GERD?

dr. Diana menjelaskan, kondisi fisik dan psikologis seseorang sangat berkaitan erat. Ketika kesehatan mental terganggu, sistem tubuh pun rentan mengalami gangguan, termasuk asam lambung yang naik ke kerongkongan.

GERD (Gastroesophageal Reflux Disease) merupakan gangguan pencernaan yang terjadi ketika cairan asam dari lambung naik ke kerongkongan akibat lemahnya katup lower esophageal sphincter (LES). Kondisi ini biasanya ditandai dengan rasa terbakar di dada atau heartburn.

Faktor risiko GERD antara lain adalah obesitas, kehamilan, usia lanjut, serta kebiasaan langsung berbaring setelah makan. Beberapa pemicu lainnya termasuk merokok, diet ekstrem, pola makan tidak sehat, dan kebiasaan makan dalam jumlah berlebihan seperti saat all you can eat.


Mengenal GERD Anxiety

GERD anxiety adalah kondisi ketika naiknya asam lambung dipicu oleh stres atau kecemasan berlebihan. Gangguan ini tidak hanya terkait gaya hidup, tapi juga dipengaruhi kondisi psikologis yang tidak stabil.

Penderita GERD yang tidak mampu mengendalikan stres atau kecemasan berisiko mengalami kekambuhan gejala. Hal ini disebabkan karena faktor psikologis dapat memengaruhi fungsi sistem pencernaan.

“Jika seseorang memiliki riwayat GERD, maka saat mengalami kecemasan, kemungkinan munculnya gejala GERD anxiety akan lebih tinggi dibandingkan orang tanpa riwayat serupa,” jelas dr. Diana.


Kaitan GERD dan Anxiety

Stres dan kecemasan berlebih bisa memperburuk gejala GERD. Sebaliknya, gejala GERD yang kambuh dapat memicu gangguan kecemasan, menciptakan siklus yang saling memengaruhi.

Kondisi ini terjadi karena stres dapat membuat otot sfingter esofagus bagian bawah melemah, sehingga asam lambung lebih mudah naik. Selain itu, kecemasan juga berdampak pada gerakan esofagus dan meningkatkan sensitivitas terhadap nyeri, serta merangsang produksi asam lambung.

Tak hanya itu, beban psikologis akibat GERD yang tidak tertangani juga bisa berdampak pada kondisi mental, bahkan memicu depresi.


Dampak dan Risiko GERD Anxiety

Meski bisa dicegah, GERD anxiety yang tidak ditangani dapat menurunkan kualitas hidup penderitanya. Gejala fisik bisa memburuk jika stres tidak dikendalikan, termasuk sensasi heartburn yang bisa muncul lebih sering dan lebih berat.

Dalam jangka panjang, kondisi ini dapat memicu komplikasi serius dan memerlukan penanganan medis serta psikologis yang lebih kompleks. Di sisi lain, kekambuhan gejala GERD yang mendadak juga bisa menimbulkan kecemasan tersendiri karena mengganggu aktivitas harian.

Kabar baiknya, kondisi ini bisa dikendalikan jika penderita menerapkan gaya hidup sehat serta mampu mengelola stres dan kecemasan dengan baik.

“Segera konsultasikan ke dokter apabila gejala GERD anxiety tak kunjung membaik. Kondisi ini dapat memperparah keluhan asam lambung dan gangguan kecemasan, serta berdampak pada aktivitas harian,” pungkas dr. Diana.

Exit mobile version