SAMPANG, Newsrepublik.com- Menindak lanjuti imbauan dari Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur. Dinas Sosial (Dinsos) Sampang, kembali tegaskan agar setiap e-Warong memperhatikan kualitas beras yang akan di berikan ke KPM program bantuan pangan Non Tunai (BPNT).
Menurut Kabid Pemberdayaan Sosial, M Nashrun mengatakan, pihaknya sudah memberikan surat edaran ke setiap e-Warong yang berada di kabupaten Sampang.
“Sudah kami sampaikan ke setiap e-Warong,” kata Nashrun, Jumat (06/11/20).
Selain itu, menurutnya e-Warong juga berhak menolak jika beras yang ia terima kualitasnya jelek atau tidak sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Tak hanya kualitas beras yang harus di perhatikan, kemasan (Karung) beras juga harus di periksa.
“e-Warong sangat berhak untuk menolak jika beras yang diterima jelek,” tegasnya.
Bahkan pihaknya juga menegaskan, jika nantinya masih ada e-Warong dengan sengaja memberikan beras berkualitas tidak sesuai dengan ketentuan. Pihaknya akan melakukan peneguran.
Jika peneguran juga tetap tidak di hiraukan pihaknya, juga akan mencabut kerja sama dengan e-Warong yang bermasalah.
“Sesuai dengan aturan akan di cabut,” tegasnya.
Menurutnya, keberadaan Kepala Desa (Kades) juga harus berperan aktif dalam menyikapi ketika ada permasalahan di e-Warong yang berada di Desanya.
“Ketika ada permasalahan di e-Warung Kepala Desa juga berhak menyikapi,” pungkasnya. (Jk/kh)
