SITUBONDO,Newsrepublik.com-Satgas Covid-19 bersama jajaran Polres Situbondo menggelar operasi keselamatan Semeru 2021, mulai Senin (12/4/21). Tujuannya murni untuk kamseltibcarlantas dan pencegahan penyebaran Covid-19 di Kota Santri Situbondo. Operasi ini diadakan juga dalam rangka menegakkan cipta kondisi menjelang ramadan dan hari raya idhul fitri. Sebelum melakukan operasi, Polres Situbondo lebih dahulu menggelar apel gelar pasukan bersandi ‘Operasi Keselamatan Semeru 2021’.
Pengamatan dari lokasi, apel dihelat di halaman Mapolres Situbondo, dengan dipimpin Wakapolres Kompol Pujiarto. Apel juga dihadiri perwakilan instansi terkait seperti Kodim 0823 Situbondo, Subdenpom V Situbondo, Pemkab, Dinas Perhubungan dan jajaran Satpol PP. Seluruh jajaran Polsek yang ada di 17 Kecamatan se-Kabupaten Situbondo juga ambil bagian dalam kegiatan kemarin.
Wakapolres Pujiarto menegaskan, sesuai amanat dan arahan Kapolres Situbondo diantaranya Operasi Keselamatan Semeru 2021 dilaksanakan selama 14 hari mulai 12-25 April 2021. Kegiatan tersebut bertujuan, ujar Pujiarto, untuk mewujudkan kamseltibcarlantas dan pencegahan penyebaran Covid-19. “Caranya harus dengan meningkatkan disiplin protokol kesehatan serta tidak melaksanakan mudik lebaran tahun 2021,” ungkap Wakapolres Pujiarto.
Masih kata Pujiarto, dalam kegiatan ini pihaknya mengedepankan fungsi Lalu Lintas dengan menitikberatkan kegiatan preemtif dan preventif. Adapun sasarannya, ujar Pujiarto, diantaranya seluruh masyarakat yang tidak mematuhi protokol kesehatan dan kebijakan Pemerintah terkait larangan mudik. “Polri juga akan masif menyebarkan pamflet, bagi-bagi masker. Intinya kami ikut andil dalam memberikan pemahaman kepada masyarakat,“ jelas Pujiarto.
Wakapolres Pujiarto juga berpesan kepada seluruh personil Polisi agar dalam melaksanakan operasi sesuai dengan SOP dan tidak ada pelanggaran serta memberikan contoh kepada masyarakat terkait tertib berlalu lintas dan disiplin protokol kesehatan dengan program 5-M. “Usai apel, kami bersama jajaran perwakilan Forkopimda mengecek kesiapan pasukan apel yang terdiri dari gabungan TNI, Polri, Satpol PP dan Dinas Perhubungan serta kesiapan kendaraan dinas patroli,” pungkas Pujiarto. [Han/kh)
