Kapolda Jatim Tinjau Posko PPKM Berbasis Mikro di Sumberharjo Pacitan

                           
NewsRepublik.com - Senin, 15 Februari 2021 - 05:36 WIB
Kapolda Jatim Tinjau Posko PPKM Berbasis Mikro di Sumberharjo Pacitan
Kapolda Jatim Tinjau Posko PPKM di Sumberharjo Pacitan ()
Penulis
|
Editor

PACITAN Newsrepublik.com – Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta meninjau Posko Kampung Tangguh Semeru Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berbasis Mikro di desa Sumberharjo, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur Minggu (14/02/2021).

Dalam kunjungan kali ini, Kapolda Jatim bersama rombongan meninjau langsung kesiapan dalam melaksanakan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 3 tahun 2021, tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berbasis Mikro, dan Pembentukan Posko Penanganan Covid-19 di tingkat Desa dan Kelurahan, khususnya di Desa Sumberharjo, Kabupaten Pacitan ini.

Pada kesempatan ini, mantan Kapolda Kalsel ini pengecek sejumlah ruangan, baik tempat isolasi, dapur umum, maupun tenaga kesehatan dan struktur organisasi PPKM di Posko Desa yang sudah di bentuk, dari mulai pencegahan dan Satgas yang lain.

“Sudah disediakan mulai tempat penangan sesuai dengan Satgasnya, kemudian juga ada tempat untuk melaksanakan pemeriksaan, ruang isolasi, termasuk dapur umum,” kata Irjen Pol Nico Afinta.

“Tujuan kami mendorong dan membentuk, tidak hanya di Pacitan, tapi juga di daerah yang lain.

Harapannya ujung terdepan adalah RT ke desa dan ke Kecamatan secara berjenjang, kami dari Polda pastinya akan membackup, dan mohon dukungan masyarakat, supaya pelaksanaan PPKM berbasis Mikro ini bisa dilakukan dan di taati,” tegas Nico.

Nico menambahkan, untuk menghadapi Covid-19 kita terus berusaha berjuang dan vaksinasi terus berjalan, masyarakat diminta untuk lebih disiplin terutama mematuhi protokol kesehatan dengan 5M.

Untuk Kampung Tangguh di Desa Sumberharjo ini menurut saya sudah bagus, bahkan Kapolseknya sendiri juga meraih Kapolda Award beberapa waktu lalu.

Kmi berharap, Kepala Desa dibantu dengan masyarakat bisa melaksanakan masalah kuratifnya untuk pengobatan. Polda Jatim akan mengupayakan untuk kebutuhan testing, tracing, dan treatment.

“Kami akan berkoordinasi dengan bapak Bupati dan ibu Gubernur. Kebutuhan testing itu merupakan salah suatu bagian penting. Kami dari Polda juga akan mendukung dengan tim kesehatan untuk memberikan alat testing disini,” pungkasnya.(Rd/Kh)

Tinggalkan Komentar

Close Ads X