SAMPANG, Newsrepublik.com- Saat laut surut, keterbatasan beroperasi pelabuhan Tanglok yang berada di kelurahan Banyuanyar, Kecamatan Sampang, Kabupaten Sampang tak bisa maksimal mengangkut penumpang menuju Pulau Mandangin. Pasalnya kondisi laut pasang tersebut membuat sejumlah kapal pengangkut akses warga ke Desa Pulau Mandangin, Kecamatan Sampang, Kabupaten Sampang, harus menyandarkan kapal dan menurunkan penumpang di atas karang sebelah timur, pelabuhan Taddan Kecamatan Camplong.
Armada kapal pengangkut itu terpaksa menurunkan penumpang di wilayah pantai tersebut, lantaran kapal mereka tidak bisa bersandar di pelabuhan Tanglok karena posisi air laut sedang surut.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, pelabuhan Tanglok kurang maksimal di fungsikan apa bila air laut sedang surut. Di mana kedalaman air di muara pelabuhan akan menurun dan mengakibatkan Kapal yang berlabuh akan kandas karena kedalaman air sangat dangkal.
Menurut keterangan salah satu warga pesisir Desa setempat, Huri mengatakan, kejadian seperti itu sudah berlangsung lama. Kapal pengangkut akan menurunkan penumpangnya di atas karang dan mereka harus berjalan kaki sejauh 1,5 KM ke tepi pantai.
“Kejadian seperti ini sudah dari dulu, jika posisi air laut sedang surut mereka terpaksa turun di sini. Karena pelabuhan yang ada di Tanglok tidak berfungsi secara optimal jika air laut sedang surut,” terang Huri, Jumat (23/10/20).
Lanjut Huri mengatakan, kejadian seperti ini seharusnya menjadi perhatian khusus oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang. Setidaknya diberikan fasilitas pelabuhan kecil di pelabuhan yang berada di Desa Taddan.
“Pelabuhan yang ada hanya untuk armada kapal besar. Sedangkan untuk kapal kecil khusus untuk mengangkut warga Mandangin tidak ada. Ini masih perlu perhatian,” tegasnya.(Jk/kh)
