Terhapusnya Data SIPKD Menjadi Perhatian FGD

                           
NewsRepublik.com - Rabu, 9 September 2020 - 18:31 WIB
Terhapusnya Data SIPKD Menjadi Perhatian FGD
Ketua Forum Gardu Demokrasi ( FGD) Kabupaten Sampang, Abdul Azis Agus Priyanto.  ()
Penulis
|
Editor

SAMPANG,Newsrepublik.com- Terhapusnya data keungan di Sistim Informasi Pengelolaan Keuangan Daerah (SIPKD) Kabupaten Sampang, menjadi perhatian serius Ketua Forum Gardu Demokrasi ( FGD) Kabupaten Sampang, Abdul Azis Agus Priyanto. Pasalnya kejadian seperti ini tidak boleh terulang kembali dan harus segera diselesaikan dengan cepat.

Menurut Abdul Azis Agus Priyanto, Seyogyanya aplikasi yang dibangun oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Sampang ini untuk mempercepat dan memberikan kemudahan input data maupun akses data dan dalam rangka meningkatkan efektifitas, implementasi dari berbagai regulasi bidang pengelolaan keuangan daerah dengan tetap mengedepankan sisi efisiensi, ekonomis, efektif, transparan, akuntable dan auditable. Rabu (9/9/2020).

“Namun walau saya bukan pada basic competensi pada dunia IT tetap berharap SKPD tekhnis segera ambil langkah cepat, tepat dan taktis bahkan kalau itu dirasa cukup mendesak sarana itu butuh pembaharuan apa boleh buat.

Lanjut Azis akibat kejadian ini menambah pekerjaan tambahan bagi Dinas masing-masing untuk mengimput ulang dokumen keuangan yang ada, saya berharap imput dokumen ulang tersebut benar-benar sesuai dengan data yang sudah di syahkan dalam rapat secara berjenjang, jangan sampai publik mempertanyakan dan bertanya-tanya.

Tapi saya yakin BPK miliki pola/strategi/uproach dalam melakukan audit keuangan klo perlu “Audit Forensic” namanya untuk memastikan dan men sinkronisasikan akurasi data manual dengan aplikasi keuangan daerah. Apalagi pada masa pandemi covid-19 ini pimpinan nasional, berharap akurasi Laporan Pertanggung Jawaban keuangan menjadi atensi khusus untuk memastikan semua program bantuan dalam bentuk apapun tidak sampai terjadi sumber dana yang Tumpang Tindih/Overlupping dan atau bahkan tidak tepat sasaran”Imbuhnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Maulidi Kabid anggaran Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Sampang, membenarkan jika ada sebagian data dokumen keuangan tahun 2020 di SIPKD terhapus dan butuh meng-upload ulang data laporan keuangan bagi Dinas atau OPD di Kabupaten Sampang.(kh)

Tinggalkan Komentar

Close Ads X