SAMPANG,Newsrepublik.com- Untuk kedua kalinya Kabupaten Sampang dibawah kepemimpinan H. Slamet Junaidi menerima penghargaan atas keberhasilan dan menyajikan laporan keuangan tahun 2019, dengan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari badan pengawas keuangan dan pembangunan (BPKP) Perwakilan Provinsi Jawa Timur.
Laporan hasil pemeriksaan BPK R.I terhadap LKPD Tahun Anggaran 2019 Kabupaten Sampang diserahkan Kepala BPK Perwakilan Provinsi Jawa Timur Joko Agus Setyono kepada Bupati Sampang H. Slamet Junaidi, di Kantor BPK Perwakilan Provinsi Jawa Timur, Senin 29/6/ 2020.
Penyerahan dilakukan bersama Kabupaten Sidoarjo dan Kabupaten Bangkalan. Tiga daerah tersebut juga mendapatkan opini WTP atas LKPD 2019.
Amiruddin Plt Inspektorat Kabupaten Sampang yang ikut mendampingi Bupati Sampang saat menerima penghargaan tersebut, ia menjelaskan Kabupaten Sampang tadi siang, untuk kali kedua di bawah kepemimpinan Bupati Sampang H. Slamet Junaidi, secara berturut-turut mendapat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari badan pengawas keuangan dan pembangunan (BPKP) Perwakilan Provinsi Jawa Timur.
“Karena mematuhi protokol covid-19 saat menerima WTP tadi siang, kami yang mendampingi Bupati Sampang dibatasi 4 orang, diantaranya Inspektorat, Ketua DPRD Sampang, Kabag Protokol Setkab, dan kepala BPKAD Sampang.Jelasnya.
Lanjut Amiruddin, Bupati Sampang dalam sambutannya saat menerima prestasi WTP dua kali berturut-turut. Hal ini membuktikan pelaporan keuangan Kabupaten Sampang telah berjalan baik. Namun Bupati meminta untuk tidak berpuas diri. Seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) yang ada diharapkan dapat terus meningkatkan kinerjanya, sehingga setiap tahun WTP terus bisa dipertahankan di Kabupaten Sampang.
“Selain itu, Bupati Sampang juga menghimbau pada semua OPD di lingkungan Kabupaten Sampang, agar lebih semangat dan terus tertib administrasi dalam menjalankan tugas baik dalam laporan dan pertanggungjawabannya, dan yang tak kalah pentingnya OPD yang ada juga lebih meningkatkan sinergisitas antar OPD, sehingga semua program yang ada tidak bersifat ego sektoral dan tercipta transparansi dan akuntabelitas”jelas Amiruddin menirukan sambutan Bupati Sampang.(KH)
