NewsRepublik.com, Sejarah – Elvis Presley, penyanyi dengan gaya dan suara yang mengubah wajah musik populer pada era 1950-an, meninggal dunia. Ia ditemukan tak sadarkan diri di kamar mandi rumahnya di Graceland, Memphis, Tennessee, pada Selasa, 16 Agustus 1977.
Presley yang berusia 42 tahun saat itu langsung dilarikan ke Baptist Memorial Hospital di Memphis, namun pihak rumah sakit menyatakan dirinya telah meninggal ketika tiba.
Ahli patologi Tennessee, Dr. Jerry Francisco, menyampaikan hasil otopsi menunjukkan Presley wafat akibat aritmia jantung, sejenis serangan jantung, sebagaimana dikutip dari BBC, Sabtu (16/8/2025).
“Penyebab pasti aritmia jantung itu belum diketahui,” ungkap Dr. Francisco.
“Butuh waktu beberapa hari hingga beberapa minggu untuk mengetahui penyebab spesifiknya, dan dalam beberapa kasus hal itu tidak pernah ditemukan,” tambahnya.
Ia juga menjelaskan, pemeriksaan selama tiga jam tersebut tidak menemukan adanya indikasi penyakit lain maupun penyalahgunaan narkoba.
Kesehatan Memburuk

Presley resmi bercerai dari Priscilla pada 1973, namun belakangan dikabarkan bertunangan dengan Ginger Alden, 20 tahun. Alden disebut terlihat memakai cincin pertunangan berlian senilai 50.000 dolar AS (sekitar Rp804 juta) pemberian Presley.
Alden bersama sejumlah anggota rombongan Presley berada di Graceland saat sang legenda tumbang.
Tanda-tanda menurunnya kondisi kesehatan Presley sebenarnya sudah muncul sejak lama. Pada awal 1977, ia sempat membatalkan beberapa konser di Louisiana dan kembali ke Memphis dengan diagnosis “kelelahan” dari dokter.
Sehari setelah kepergiannya, ribuan penggemar memadati Graceland untuk memberi penghormatan terakhir. Jenazah Presley disemayamkan di kediamannya sebelum dimakamkan pada Jumat, 19 Agustus 1977.
Spekulasi Penyebab dan Warisan Abadi Elvis Presley

Meski secara resmi diumumkan meninggal akibat gagal jantung, berbagai spekulasi tetap bermunculan. Sebagian pihak menduga overdosis kokain dan barbiturat turut berkontribusi.
Sejak bercerai, Presley diketahui kerap bergantung pada obat resep serta memiliki ketergantungan pada makanan cepat saji, yang membuat berat badannya naik drastis.
Sepanjang kariernya, Presley berhasil menjual lebih dari 300 juta album dan membintangi 33 film. Kepergian sang Raja Rock and Roll justru memicu geliat industri yang menggunakan namanya.
Pada 2001, majalah Forbes menempatkannya di posisi puncak daftar “Selebriti Meninggal Terkaya”.
Warisan Elvis diperkirakan menghasilkan 35 juta dolar AS (sekitar Rp444 miliar) pada tahun 2000, dengan kurang lebih 15 juta dolar AS (sekitar Rp42 miliar) berasal dari penjualan tiket masuk Graceland.
 
  
 
   
									










