Sejarah

28 Agustus 1972: Duka Kerajaan Inggris, Sepupu Ratu Elizabeth II Meninggal dalam Kecelakaan Udara

41
×

28 Agustus 1972: Duka Kerajaan Inggris, Sepupu Ratu Elizabeth II Meninggal dalam Kecelakaan Udara

Share this article
28 Agustus 1972: Duka Kerajaan Inggris, Sepupu Ratu Elizabeth II Meninggal dalam Kecelakaan Udara
Ilustrasi Pesawat Jet Terbakar. (Pixabay/ArtTower)

NewsRepublik.com, SejarahPangeran William dari Gloucester meninggal dunia setelah pesawat ringan yang ditumpanginya jatuh dan terbakar ketika mengikuti perlombaan udara di kawasan Wolverhampton, Inggris barat.

Peristiwa tragis tersebut merenggut nyawa pangeran berusia 30 tahun itu bersama kopilotnya, Vyrell Mitchell.

Pesawat Piper Cherokee Arrow dengan cat kuning putih sempat berbelok tajam beberapa saat usai lepas landas, lalu menabrak pohon sebelum menghantam tanah. Keduanya terperangkap di dalam badan pesawat yang langsung dilalap api, sebagaimana dilaporkan BBC, Kamis (28/8/2025).

Tiga bocah laki-laki yang menyaksikan kejadian itu sempat mencoba memberikan pertolongan, namun usaha mereka tidak berhasil.

Salah seorang saksi, Derek Perton, mengisahkan kepanikan ketika berupaya menolong pangeran.

“Kami berusaha mendobrak pintu pesawat lalu mencoba mematahkannya dengan menarik bagian ekor. Tapi percuma, panasnya terlalu menyengat, kami terpaksa mundur,” ujar Perton.

Beberapa menit kemudian, tim pemadam kebakaran tiba di lokasi, tetapi kobaran api sudah terlanjur membesar. Sekitar 30 ribu orang yang hadir di Half Penny Green Airfield menyaksikan langsung kecelakaan maut tersebut.


Kerajaan Inggris Berduka

Ratu Elizabeth II (tengah) bersama keluarga kerajaan berpose di balkon Istana Buckingham pada 12 Mei 1937. Meninggalnya Ratu Elizabeth II dikonfirmasi oleh Kerajaan Inggris dalam Twitternya. "Sang Ratu meninggal dengan tenang di Balmoral sore ini," demikian pernyataan Istana Buckingham.
Ratu Elizabeth II (tengah) bersama keluarga kerajaan berpose di balkon Istana Buckingham pada 12 Mei 1937. Meninggalnya Ratu Elizabeth II dikonfirmasi oleh Kerajaan Inggris dalam Twitternya. “Sang Ratu meninggal dengan tenang di Balmoral sore ini,” demikian pernyataan Istana Buckingham. (AFP/Central Press)

Pangeran William, putra sulung Duke of Gloucester sekaligus keponakan Ratu Elizabeth II, menempati posisi kesembilan dalam garis pewaris takhta.

Ratu segera membatalkan rencananya menghadiri Olimpiade Munich dan menetapkan masa berkabung bagi keluarga kerajaan hingga prosesi pemakaman selesai.

Putri Anne ikut menunda keberangkatannya menuju Olimpiade, sementara Pangeran Philip yang sudah berada di Munich dijadwalkan kembali ke Inggris untuk menghadiri pemakaman.

Perdana Menteri Edward Heath menyampaikan belasungkawa mendalam kepada Ratu serta keluarga Gloucester.


Investigasi dan Dugaan Penyebab

Ilustrasi investigasi menggunakan sidik jari.
Ilustrasi investigasi menggunakan sidik jari (Pexels/Cottonbro)

Pemerintah Inggris segera melakukan penyelidikan untuk mengungkap penyebab kecelakaan tersebut.

Steward perlombaan, Beverley Snook, bahkan meminta penonton menyerahkan rekaman film maupun foto yang diambil saat kejadian guna membantu proses investigasi.

Hasil penyelidikan kemudian tidak menemukan adanya kerusakan teknis pada pesawat. Dugaan pun mengarah pada faktor kesalahan pilot sebagai pemicu jatuhnya pesawat.

Sejak menempuh pendidikan di Universitas Cambridge, Pangeran William telah menekuni dunia penerbangan dan bergabung dengan klub terbang. Selain itu, ia juga dikenal gemar beraktivitas dengan balon udara, bermain ski, serta menyelam.

Pangeran William dimakamkan di Frogmore, kompleks pemakaman kerajaan di Kastel Windsor. Lokasi tersebut juga menjadi tempat peristirahatan terakhir pamannya, Duke of Windsor, yang wafat dan dimakamkan pada Mei tahun yang sama usai turun takhta pada 1936.