NewsRepublik.com, F&B – Cirebon, kota yang dikenal dengan kekayaan budaya dan kulinernya, menyuguhkan beragam sajian lezat yang wajib dicicipi. Mulai dari makanan berat hingga jajanan tradisional, deretan kuliner khas Cirebon cocok menjadi pilihan destinasi wisata kuliner bersama teman maupun keluarga.
Berikut enam rekomendasi kuliner khas Cirebon yang layak untuk dicoba, dirangkum dari berbagai sumber.
1. Empal Gentong
Empal Gentong menjadi salah satu kuliner legendaris Cirebon yang tak boleh dilewatkan. Hidangan ini berbahan dasar daging sapi, usus, dan babat yang dimasak dalam gentong tanah liat menggunakan kayu bakar.
Proses memasaknya menghasilkan kuah santan yang kaya rempah dan memiliki aroma khas. Daging yang empuk berpadu dengan cita rasa autentik, biasanya disajikan bersama nasi hangat atau lontong. Beberapa tempat terkenal untuk mencicipi sajian ini antara lain Empal Gentong Haji Apud dan Empal Gentong Mang Darma.
2. Nasi Jamblang
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2748937/original/089074200_1552372211-Nasi_Jamblang_khas_Cirebon_ok.jpg)
Nasi Jamblang merupakan hidangan khas yang disajikan di atas daun jati, memberikan aroma alami yang khas. Nasi ini dilengkapi aneka lauk seperti semur daging, cumi hitam, tahu goreng, tempe orek, dan masih banyak lagi.
Ragam lauknya bisa dipilih sesuai selera. Salah satu tempat yang cukup populer di kalangan wisatawan adalah Nasi Jamblang Bu Nur, yang dikenal akan kelezatan dan konsistensi cita rasa menunya.
3. Mie Koclok
Sekilas namanya mirip dengan Mie Kocok khas Bandung, namun Mie Koclok khas Cirebon memiliki karakteristik berbeda.
Hidangan ini menggunakan mie kuning yang disajikan dengan kuah kental berbahan dasar santan dan kaldu ayam. Pelengkapnya berupa suwiran ayam, tauge, telur rebus, serta bawang goreng. Cita rasa kuah yang gurih menjadi daya tarik utama. Berdasarkan informasi dari laman resmi Pemkot Cirebon, salah satu tempat legendaris untuk mencicipi Mie Koclok adalah di kawasan Panjunan atau di warung Mas Edi.
4. Tahu Gejrot
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3288567/original/080626400_1604600606-Ilustrasi_tahu_gejrot.jpg)
Tahu Gejrot menjadi salah satu jajanan kaki lima yang ikonik dari Cirebon. Sajian ini terdiri dari tahu goreng yang dipotong kecil-kecil lalu disiram dengan kuah bercita rasa pedas, manis, dan asam yang khas.
Meskipun kini banyak dijumpai di berbagai kota, termasuk Jakarta, versi asli Cirebon tetap memiliki daya tarik tersendiri. Perpaduan bumbu ulek dari bawang merah, cabai, dan gula merah menghadirkan sensasi rasa segar dan menggugah selera.
5. Docang
Docang adalah makanan tradisional berbahan lontong, daun singkong, dan tauge yang disiram kuah oncom (dage) dan diberi parutan kelapa.
Rasa gurih yang khas makin lengkap dengan tambahan sambal dan kerupuk. Salah satu tempat populer untuk menikmati docang adalah di kawasan Pasar Kanoman. Mengutip laman resmi Pemkot Cirebon, docang memiliki sejarah unik terkait masa penyebaran Islam oleh Wali Songo, yang membuat hidangan ini semakin menarik secara budaya.
6. Kue Tapel
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1840644/original/046072100_1516610442-tapel1.jpg)
Kue Tapel merupakan jajanan tradisional berbahan dasar ketan, pisang, dan santan yang dimasak secara tradisional di atas tungku kayu bakar.
Teksturnya lembut dengan cita rasa khas yang unik, menjadikannya salah satu oleh-oleh favorit dari Cirebon. Beberapa penjual kue tapel yang cukup dikenal antara lain Kue Tapel Khas Cirebon Ibu Rema, Mbak Lena, dan Ibu Oom yang berjualan menggunakan gerobak di pinggir jalan. Umumnya, kue ini hanya dibeli untuk dibawa pulang.
Selain keenam kuliner tersebut, Cirebon juga memiliki deretan makanan khas lainnya seperti Nasi Lengko, Sate Kalong, dan Bubur Sop Ayam. Setiap sajian menyimpan cita rasa autentik yang menjadi cerminan kekayaan kuliner Cirebon. Jangan lewatkan kesempatan mencicipi aneka hidangan lokal saat berkunjung ke kota ini.