NewsRepublik.com, Kesehatan – Hidung tersumbat kerap mengganggu aktivitas akibat bersin maupun lendir berlebih. Salah satu cara alami yang bisa dilakukan adalah dengan pijatan sederhana untuk membantu melancarkan pernapasan.
Pijatan lembut di area antara alis, sisi hidung, hingga bawah tulang pipi dapat merangsang sirkulasi darah sekaligus mengurangi pembengkakan. Cara ini mudah dilakukan di rumah tanpa peralatan khusus.
Agar hasil lebih maksimal, pijatan dapat dikombinasikan dengan terapi uap hangat atau memperbanyak minum air putih untuk membantu mengencerkan lendir.
Dengan langkah sederhana tersebut, pijatan menjadi solusi alami yang efektif dan aman untuk meredakan hidung tersumbat.
Titik Pijatan untuk Meredakan Sinus Frontal dan Pangkal Hidung
Mengutip buku Mengatasi Hidung Mampet pada Semua Usia (2024) karya Kurnia Puspita, terdapat beberapa teknik pijat yang dapat membantu meredakan hidung tersumbat.
Beberapa di antaranya adalah pijatan pada dahi (menggunakan ibu jari dengan gerakan melingkar dari tengah ke arah tepi), pijatan pada tulang hidung (dimulai dari ujung hidung lalu digerakkan ke bawah sepanjang sisi hidung), serta pijatan di area bawah mata yang bermanfaat mengurangi pembengkakan dan tekanan pada sinus.
Untuk memperoleh hasil maksimal, penting mempersiapkan diri dengan baik serta memahami titik-titik pijatan yang tepat. Berikut langkah-langkah yang bisa dilakukan:
1. Persiapan Tangan
- Hangatkan tangan terlebih dahulu dengan menggosok atau merendam sebentar dalam air hangat.
- Gunakan tekanan lembut hingga sedang saat melakukan pijatan agar hasil lebih optimal.
- Terapkan gerakan melingkar atau tekan konstan pada titik pijatan yang dituju.
2. Pijat Sinus Frontal (Titik EX-HN3/Yintang)
- Titik ini berada di dahi, tepat di tengah antara kedua alis, di atas pangkal hidung.
- Letakkan jari telunjuk dan jari tengah, pijat lembut dengan gerakan melingkar selama 30 detik hingga 1 menit, lalu arahkan pijatan ke pelipis.
- Tekanan pada titik ini dapat membantu meredakan tekanan sinus serta sakit kepala di area dahi.
3. Pijat Pangkal Hidung (Titik BL2/Zanzhu)
- Titik terletak di lekukan kecil tempat pangkal hidung bertemu dengan sudut dalam alis.
- Tekan perlahan menggunakan ibu jari atau jari telunjuk selama 5–15 detik, atau lakukan pijatan dengan gerakan melingkar kecil selama 5–10 detik.
- Pijatan di area ini membantu melancarkan lendir yang terperangkap, melegakan saluran pernapasan, serta mengurangi tekanan di sekitar mata dan dahi.
Meredakan Sumbatan di Area Pipi dan Sisi Hidung
Mengutip Sagita et al., (2021) dalam kajian yang diterbitkan di Mahesa: Malahayati Health Student Journal Volume 4 Nomor 4 Tahun 2024, pengobatan non-farmakologis untuk pilek dan batuk, menurut Hartono, dianggap lebih aman karena tidak menimbulkan efek samping seperti obat-obatan.
Selain itu, menurut Nurjanah et al., (2020) dari sumber yang sama, common cold massage merupakan salah satu terapi non-farmakologis yang dapat membantu mengurangi gejala pilek dan batuk melalui proses fisiologis. Teknik ini bertujuan melemaskan otot pernapasan serta meningkatkan sirkulasi darah.
Untuk meredakan hidung tersumbat, pijatan pada area sinus tertentu dapat memberikan kelegaan yang signifikan. Berikut panduannya:
1. Pijat Sinus Maksilaris (Titik SI18)
- Titik ini berada di kedua sisi hidung, di bawah tulang pipi namun di atas gigi.
- Letakkan jari telunjuk dan jari tengah di area antara tulang pipi dan rahang atas, kedua sisi hidung.
- Pijat dengan gerakan melingkar sekitar 30 detik; untuk tekanan lebih kuat, gunakan ibu jari.
- Pijatan ini membantu mengurangi peradangan sinus sekaligus meredakan hidung meler.
2. Pijat Sinus Ethmoid dan Sphenoid
- Sinus ethmoid berada di tulang ethmoid, memisahkan otak dan rongga hidung, sedangkan sinus sphenoid terletak di sisi tengkorak belakang hidung, di antara kedua mata.
- Letakkan jari telunjuk di pangkal hidung, antara tulang hidung dan sudut mata.
- Tekan kuat selama 15 detik, lalu urut perlahan batang hidung dari atas ke bawah selama 30 detik.
- Ulangi gerakan ini hingga pernapasan terasa lebih lancar.
Titik Pijatan Tambahan untuk Kelegaan Hidung Tersumbat
Selain pijatan, tidur yang cukup juga penting untuk mempercepat penyembuhan hidung tersumbat, karena tubuh membutuhkan istirahat untuk melawan infeksi. Mengutip Tanjung & Sekartini (2016) dalam Jurnal Ilmiah Keperawatan Mapalus Vol. 02 No.02, 2024, tidur yang cukup dan berkualitas dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh, mempercepat proses penyembuhan, serta mendukung perkembangan fisik dan kognitif secara optimal.
Selain titik pijatan pada hidung dan sinus, beberapa titik pijatan lain di tubuh juga dapat membantu meredakan hidung tersumbat:
1. Titik LI4 (Punggung Tangan)
- Terletak di antara ibu jari dan jari telunjuk pada punggung tangan.
- Pijat perlahan dan tahan selama 2 menit untuk mengurangi iritasi serta nyeri hidung.
- Catatan: Tidak disarankan bagi ibu hamil karena pijatan di titik ini berpotensi memicu kontraksi rahim.
2. Titik GB20 (Dasar Tengkorak/Leher Belakang)
- Berada di lekukan antara bagian belakang leher dan kepala.
- Letakkan kedua telapak tangan di belakang kepala dengan ibu jari tepat di belakang telinga.
- Pijatan di titik ini membantu meredakan sakit kepala akibat tekanan sinus.
3. Titik Tulang Kerah/Selangka
- Terletak di pertemuan tulang selangka dan dada.
- Tekan area ini beberapa saat dan ulangi beberapa kali hingga hidung terasa lega.
4. Titik LI20 (Sisi Lubang Hidung)
- Berada di kedua sisi lubang hidung, tempat hidung bertemu pipi.
- Tekan satu jari pada setiap sisi lubang hidung untuk mengurangi peradangan sinus dan hidung tersumbat.
5. Titik LU5 (Bagian Dalam Siku)
- Rentangkan lengan ke depan dengan telapak tangan menghadap ke atas.
- Temukan lipatan di sisi ibu jari pada bagian dalam siku, tempat otot lengan bawah sedikit melengkung saat menyambung ke siku.
- Tekan area ini dan ulangi pada lengan lainnya; titik ini terkait dengan paru-paru dan pernapasan, sehingga membantu meredakan hidung tersumbat serta tekanan.
Pertimbangan Sebelum Melakukan Pijatan Hidung
Meskipun pijatan pada sinus dapat memberikan kelegaan sementara, beberapa hal penting perlu diperhatikan:
1. Efektivitas Masih Terbatas
- Penelitian ilmiah mengenai manfaat pijatan sinus masih terbatas.
- Studi awal menunjukkan hasil positif, namun dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk memastikan efektivitas dan mekanisme kerjanya secara menyeluruh.
2. Pelengkap, Bukan Pengganti Perawatan Medis
- Pijatan sebaiknya dipandang sebagai pelengkap dalam menangani hidung tersumbat, bukan pengganti diagnosis atau perawatan profesional.
- Teknik ini dapat membantu meredakan tekanan dan memperlancar pernapasan, tetapi tidak menyembuhkan penyebab medis yang mendasarinya.
3. Waktu dan Tanda Perlu Konsultasi
- Jika gejala hidung tersumbat tidak membaik setelah 10 hari, sebaiknya konsultasikan ke dokter.
- Segera cari bantuan medis jika muncul gejala tambahan yang mengkhawatirkan, seperti demam tinggi, nyeri hebat, atau gangguan penglihatan.
- Tenaga medis dapat memberikan diagnosis yang tepat dan rekomendasi penanganan paling sesuai.
Sumber:
– Buku berjudul Mengatasi Hidung Mampet pada Semua Usia (2024) oleh Kurnia Puspita
– Kajian berjudul Pengaruh Commond Cold Massage Terhadap Gejala Commond Cold pada Anak Pra Sekolah di Kelurahan Cipedak, Jakarta Selatan dipublikasikan di Mahesa: Malahayati Health Student Journal Volume 4 Nomor 4 Tahun 2024
– Kajian berjudul Pengaruh Terapi Pijat Akupresur Terhadap Kualitas Tidur Anak Usia 1-3 Tahun Yang Mengalami Common Cold Di Wilayah Puskesmas Tahuna Timur Kabupaten Kepulauan Sangihe dipublikasikan di Jurnal Ilmiah Keperawatan Mapalus Vol. 02 No.02, 2024
