NewsRepublik.com, Internasional – Sebuah helikopter milik Angkatan Laut Iran dilaporkan menghadang kapal perang Amerika Serikat (AS) yang disebut-sebut mendekati perairan teritorial Iran di wilayah Teluk Oman pada Rabu (23/7/2025). Informasi tersebut disampaikan melalui siaran televisi pemerintah Iran dan dikutip oleh Associated Press (AP).
Insiden ini menjadi interaksi langsung pertama yang dilaporkan antara militer Iran dan AS sejak pecahnya konflik selama 12 hari antara Iran dan Israel, yang turut melibatkan serangan pengebom strategis B-52 AS terhadap fasilitas nuklir Iran.
Dalam laporan tersebut, pasukan Iran mengerahkan helikopter untuk menghadang kapal perusak milik Angkatan Laut AS, USS Fitzgerald, yang disebut mendekat ke wilayah perairan Iran sekitar pukul 10.00 waktu setempat.
Televisi pemerintah Iran menyebut helikopter tersebut sempat terbang rendah di atas kapal perang AS sambil menyampaikan peringatan agar menjaga jarak. Disebutkan pula bahwa komunikasi berlangsung dalam ketegangan, di mana kapal AS diduga mengancam akan menargetkan helikopter Iran jika tidak segera menjauh dari area tersebut.
Namun demikian, Komando Pusat AS (CENTCOM) membantah terjadinya ketegangan dan menyebut interaksi antara kedua belah pihak berlangsung dalam koridor yang aman dan profesional.
Menurut CENTCOM, tidak ada gangguan terhadap misi USS Fitzgerald. Lembaga tersebut juga menuding laporan Iran sebagai disinformasi yang menyesatkan dan tidak mencerminkan kenyataan di lapangan.
Di sisi lain, laporan televisi pemerintah Iran menyatakan bahwa sebagai respons atas ancaman kapal AS, pasukan pertahanan udara Iran menyatakan helikopter tersebut berada di bawah perlindungan penuh sistem pertahanan udara terpadu negara itu.
“Pada akhirnya, USS Fitzgerald memilih mundur ke arah selatan,” demikian bunyi laporan tersebut.
Hingga kini, belum ada informasi pasti mengenai seberapa dekat kapal perang AS tersebut berada dari batas wilayah perairan teritorial Iran.