NewsRepublik.com, Sports – Hasil kurang memuaskan diraih Indonesia di ajang Japan Open 2025 yang digelar di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Jumat (18/7/2025).
Dalam turnamen BWF World Tour Super 750 ini, tak satu pun wakil Merah Putih berhasil melaju ke babak semifinal, setelah seluruh pemain tersingkir di fase perempat final.
Tiga wakil terakhir yang berjuang yakni ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri, tunggal putri Putri Kusuma Wardani, serta ganda putri Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti, harus mengakui keunggulan lawan mereka di laga penentuan.
Ketiadaan wakil Indonesia di semifinal menjadi pukulan tersendiri, terlebih mengingat status Indonesia sebagai salah satu kekuatan utama bulu tangkis dunia.
Catatan ini mempertegas tantangan besar yang dihadapi skuad bulu tangkis Indonesia dalam sisa musim kompetisi 2025, khususnya di turnamen level Super 500 ke atas.
Sementara itu, dominasi wakil-wakil China kembali terlihat kuat, menempatkan negara tersebut sebagai kekuatan paling konsisten di turnamen ini.
Wakil Indonesia Tersingkir di Perempat Final Japan Open 2025
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5287791/original/005862700_1752834455-FajarFikri5_R16_JapanOpen2025_PBSI_20250717.jpg)
Langkah para wakil Indonesia di ajang Japan Open 2025 harus terhenti di babak delapan besar, menimbulkan kekecewaan di kalangan pecinta bulu tangkis Tanah Air.
Ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri menjadi salah satu tumpuan terakhir, namun harus mengakui keunggulan pasangan unggulan utama Malaysia, Goh Sze Fei/Nur Izzuddin. Bertarung sengit dalam tiga gim, Fajar/Fikri kalah dengan skor 13-21, 21-17, 20-22. Sempat unggul di gim penentu, pasangan Indonesia gagal mengamankan poin-poin krusial di akhir laga.
Sementara di sektor tunggal putri, Putri Kusuma Wardani memberikan perlawanan keras kepada unggulan kedua asal China, Wang Zhi Yi. Meski sempat merebut gim pertama dengan skor 22-20, Putri KW harus mengakui keunggulan lawan dalam dua gim selanjutnya, dengan skor 17-21 dan 16-21.
Ganda putri Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti juga tak mampu melanjutkan kiprah mereka usai tumbang di babak yang sama. Hasil ini memastikan tidak ada wakil Merah Putih yang berhasil menembus semifinal Japan Open 2025.
China Kuasai Semifinal Japan Open 2025
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/682651/original/ilustrasi-badminton-140526.jpg)
Dominasi China kembali terasa di turnamen BWF World Tour Super 750 Japan Open 2025, setelah sukses menempatkan enam wakil di babak semifinal. Negeri Tirai Bambu mempertegas statusnya sebagai kekuatan utama bulu tangkis dunia, dengan perwakilan di hampir seluruh sektor.
Wakil China yang melaju antara lain Shi Yuqi (tunggal putra), Wang Zhiyi (tunggal putri), dua ganda putri Liu Shengshu/Tan Ning dan Jia Yifan/Zhang Shuxian, serta dua ganda campuran Feng Yanzhe/Huang Dongping dan Jiang Zhenbang/Wei Yaxin. Komposisi ini menunjukkan kedalaman dan konsistensi skuad China di level elite.
Tak hanya China, Malaysia dan tuan rumah Jepang juga tampil solid dengan masing-masing mengirim empat wakil ke semifinal. Malaysia diwakili dua ganda putra—Goh Sze Fei/Nur Izzuddin dan Ong Yew Sin/Teo Ee Yi—serta satu ganda putri dan satu ganda campuran. Jepang mengandalkan kekuatan pemain tunggal dan ganda putri, seperti Koki Watanabe, Akane Yamaguchi, Riko Gunji, dan Matsuyama/Shida.
Sementara itu, kejutan datang dari Prancis yang berhasil mengamankan dua slot semifinalis lewat tunggal putra Alex Lanier dan Christo Popov. Korea Selatan diwakili An Se-young serta ganda putra Kim Won-ho/Seo Seung-jae. Taiwan dan Thailand masing-masing menempatkan satu wakil, melengkapi persaingan menuju partai puncak.
Berikut adalah daftar lengkap semifinalis Japan Open 2025:
- Tunggal Putra
- Koki Watanabe (Jepang) vs Alex Lanier (Prancis)
- Shi Yuqi (China) vs Christo Popov (Prancis)
- Tunggal Putri
- An Se-young (Korea Selatan) vs Riko Gunji (Jepang)
- Akane Yamaguchi (Jepang) vs Wang Zhiyi (China)
- Ganda Putra
- Goh Sze Fei/Nur Izzuddin (Malaysia) vs Liu Kuang-heng/Tang Po-han (Taiwan)
- Kim Won-ho/Seo Seung-jae (Korea Selatan) vs Ong Yew Sin/Teo Ee Yi (Malaysia)
- Ganda Putri
- Liu Shengshu/Tan Ning (China) vs Jia Yifan/Zhang Shuxian (China)
- Pearly Tan/Thinaah Muralitharan (Malaysia) vs Nami Matsuyama/Chiharu Shida (Jepang)
- Ganda Campuran
- Feng Yanzhe/Huang Dongping (China) vs Dechapol Puavaranukroh/Supissara Paewsampran (Thailand)
- Chen Tang Jie/Toh Ee Wei (Malaysia) vs Jiang Zhenbang/Wei Yaxin (China)
Alarm Merah untuk Bulu Tangkis Indonesia
Ketiadaan wakil Indonesia di babak semifinal Japan Open 2025—turnamen level Super 750—menjadi sinyal peringatan serius bagi dunia bulu tangkis nasional. Tren tanpa gelar di turnamen level Super 500 ke atas sepanjang musim 2025 mengindikasikan perlunya evaluasi menyeluruh.
Kondisi ini mempertegas urgensi pembenahan di sektor pembinaan dan pola latihan atlet. Para pelatih bersama federasi dituntut untuk melakukan peninjauan ulang terhadap program yang selama ini dijalankan, demi menjamin daya saing atlet di panggung elite dunia.
Memasuki paruh akhir musim 2025, fokus harus tertuju pada langkah strategis yang konkret. Tujuannya tak lain agar bulu tangkis Indonesia bisa kembali menancapkan pengaruhnya di level tertinggi, bersaing ketat dengan kekuatan besar seperti China, Jepang, dan Korea Selatan.