Entertaiment

Profil Alip Hildan alias Doklip: Dokter Konten Medis Kocak yang Kini Umrah Bareng Keluarga

80
×

Profil Alip Hildan alias Doklip: Dokter Konten Medis Kocak yang Kini Umrah Bareng Keluarga

Share this article
Profil Alip Hildan alias Doklip: Dokter Konten Medis Kocak yang Kini Umrah Bareng Keluarga
Dokter Alip Hildan alias Doklip sukses jadi konten kreator edukasi medis dengan sentuhan komedi, hingga mampu memberangkatkan umrah keluarganya. (Foto: Dok. Koleksi Pribadi Doklip)

NewsRepublik.com, Entertaiment – Fenomena kreator konten kian marak di kalangan generasi muda, menjadi jalan alternatif untuk meraih penghasilan sekaligus popularitas. Salah satu sosok yang menonjol adalah Mohamad Hildan Erriansyah, dokter muda asal Tangerang yang lahir pada 11 November 1999. Ia lebih dikenal publik dengan nama Alip Hildan atau Doklip.

Nama Doklip mencuat berkat konten edukatif bernuansa komedi yang ia unggah di akun Instagram dan TikTok pribadinya, @aliphildan. Lewat karakter jenaka dr. Alip Hildan yang mengenakan jas dokter dengan gaya kocak, Alip berhasil menarik perhatian warganet.

Dengan pendekatan ringan dan menghibur, konten yang dibawakan tetap sarat informasi medis yang akurat dan edukatif. Julukan “Doklip” sendiri merupakan singkatan dari “Dokter Kelap Kelip,” sebutan yang kini lekat dengannya di dunia maya.

Menariknya, di balik kesuksesan tersebut, Alip sempat mengalami masa sulit. “Sebenarnya banyak yang nggak tahu, aku pernah gagal 16 kali ikut tes masuk kedokteran. Sampai sempat kehilangan harapan. Tapi akhirnya bisa kuliah di universitas impian,” ujar Alip, yang kini telah mengumpulkan lebih dari 100 ribu pengikut di Instagram.

Perjalanan inspiratifnya makin lengkap saat Alip mewujudkan mimpi berangkat umrah bersama keluarga.


Awal Mula Alip Hildan Menjadi Kreator Konten

Dokter Alip Hildan alias Doklip.
Dokter Alip Hildan alias Doklip sukses jadi konten kreator edukasi medis dengan sentuhan komedi, hingga mampu memberangkatkan umrah keluarganya. (Foto: Dok. Instagram @aliphildan)

Langkah Alip Hildan terjun ke dunia konten berawal dari keinginannya untuk menyampaikan edukasi medis secara ringan dan menghibur. Ia menyadari bahwa informasi kesehatan kerap kali dianggap rumit dan membosankan, terutama oleh kalangan muda yang aktif di media sosial.

Melihat celah tersebut, Alip memadukan latar belakangnya sebagai dokter dengan bakat melawak yang ia miliki. Ia menciptakan karakter khas bernama dr. Alip Hildan—lengkap dengan busana nyentrik dan gaya kocak yang mengundang tawa. Pendekatan ini ia pilih agar pesan-pesan kesehatan yang ia sampaikan mudah dipahami dan diterima tanpa kesan menggurui.

Gaya penyampaian yang unik itu ternyata efektif. Basis pengikutnya di media sosial terus bertambah, menjadikan sosok Doklip sebagai salah satu tokoh penting dalam konten edukasi kesehatan digital di Indonesia. Kepopuleran tersebut juga membawanya menjalin kolaborasi dengan sejumlah brand ternama di Tanah Air.


Perjalanan Karier dan Titik Puncak Kesuksesan Doklip

Keberhasilan Mohamad Hildan Erriansyah, atau yang dikenal sebagai Doklip, tak datang secara instan. Lewat konsistensinya membagikan konten edukatif bernuansa komedi di media sosial, ia berhasil mengubah ketenaran menjadi sumber penghasilan yang signifikan.

Puncak pencapaiannya ditandai dengan keberhasilannya memberangkatkan sang ibu, kakak, dan adik untuk menunaikan ibadah umrah. Impian yang selama ini ia pendam, akhirnya terwujud berkat kerja kerasnya sebagai kreator konten.

Kesuksesan tersebut menjadi bukti bahwa profesi kreator konten tidak semata soal popularitas, namun juga memiliki potensi besar untuk membawa perubahan nyata, baik bagi diri sendiri maupun keluarga.

Namun, di balik gemerlap pencapaiannya, tersimpan kisah penuh perjuangan. Doklip pernah gagal dalam 16 kali percobaan masuk fakultas kedokteran. Dari kegagalan itulah ia belajar bahwa satu-satunya jalan ketika terjatuh adalah bangkit dan terus berjuang.


Kisah Kegagalan dan Semangat Tak Kenal Menyerah

Di balik kesuksesan Doklip, tersimpan kisah perjuangan panjang yang sarat kegagalan. Meski berulang kali terjatuh, semangat untuk terus bangkit tak pernah padam. Upaya tanpa henti itu pun akhirnya membuahkan hasil. “Bagi saya, mimpi harus dikejar hingga titik darah penghabisan, apalagi jika itu adalah impian terbesar dalam hidup,” ungkapnya.

Doklip meyakini bahwa tak ada yang bisa memprediksi jalan menuju kesuksesan. Setiap kegagalan diyakininya sebagai bagian dari proses yang membawa pelajaran berharga. Prinsip itulah yang menjadi pijakan kuat dalam perjalanan hidupnya, sekaligus menjadikannya sumber inspirasi bagi banyak kalangan, khususnya generasi muda.