NewsRepublik.com, Sports – Manchester United membuka langkah di Premier League 2025/2026 dengan hasil pahit. Bermain di Old Trafford, Minggu (17/8) malam WIB, Setan Merah dipaksa menyerah 0-1 dari Arsenal.
Hasil ini menambah tekanan bagi tim asuhan Ruben Amorim. Setelah mengeluarkan dana besar di bursa transfer, United justru gagal mengamankan kemenangan pada laga pembuka musim.
Gol tunggal penentu laga dicetak bek Italia, Riccardo Calafiori, pada menit ke-13 lewat situasi sepak pojok—salah satu keunggulan andalan pasukan Mikel Arteta. United tak mampu membalas hingga peluit akhir.
Performa para pemain United pun menjadi sorotan. Beberapa tampil cukup solid, namun tidak sedikit yang justru mengecewakan dan dianggap berkontribusi pada kekalahan tim. Berikut rapor pemain Manchester United dalam laga kontra Arsenal:
Kiper: Altay Bayindir – 3/10
Altay Bayindir memang mencatat distribusi bola yang cukup baik, namun gagal menunjukkan ketegasan saat mengantisipasi sepak pojok yang menghasilkan gol Riccardo Calafiori. Padahal, skema bola mati Arsenal sudah seharusnya dipelajari, tetapi Bayindir terlihat kurang siap menghadapi situasi tersebut.
Dengan Andre Onana yang juga kerap membuat kesalahan, posisi penjaga gawang kini menjadi salah satu sektor yang paling dipertanyakan di Manchester United musim ini.
Bek Tengah: Leny Yoro – 6/10
Pemain muda asal Prancis ini tampil cukup solid di jantung pertahanan. Gabriel Martinelli maupun Noni Madueke tidak banyak memberi ancaman dari sisi yang dijaganya.
Kehadiran Yoro membuat lini belakang United terlihat lebih stabil. Para suporter pun berharap ia bisa menjaga kondisi fisiknya agar tetap fit sepanjang musim. Dalam laga ini, Yoro juga tidak melakukan kesalahan fatal yang merugikan tim.
Bek Tengah: Matthijs de Ligt – 6/10
Matthijs de Ligt menunjukkan disiplin tinggi dalam menjaga Viktor Gyokeres sejak menit awal dan berhasil meredam ancaman Kai Havertz yang masuk sebagai pemain pengganti. Ia juga berkontribusi dalam situasi bola mati saat United menyerang.
Momen terbaiknya datang di penghujung laga ketika melakukan blok krusial terhadap tendangan Bukayo Saka, yang mencegah United kebobolan lebih banyak.
Bek Tengah: Luke Shaw – 6/10
Dipasang sebagai bek tengah kiri, Luke Shaw tampil cukup meyakinkan dengan beberapa intervensi penting yang mampu mematahkan serangan Arsenal.
Meski terlihat mulai kelelahan di menit-menit akhir, performanya membuktikan bahwa ia bisa menjadi opsi andalan di posisi tersebut. Namun, jika Lisandro Martinez sudah kembali bugar, besar kemungkinan Shaw akan kembali ke bangku cadangan.
Wingback Kanan: Diogo Dalot – 5/10
Diogo Dalot gagal memberi kontribusi signifikan dalam aspek menyerang. Umpan-umpannya terbilang rapi, namun kurang agresif dan terlihat ragu-ragu saat naik membantu serangan.
Pemain asal Portugal itu akhirnya ditarik keluar di awal babak kedua dan digantikan oleh Amad Diallo.
Wingback Kiri: Patrick Dorgu – 7/10
Patrick Dorgu menjadi salah satu ancaman terbesar bagi pertahanan Arsenal. Ia sempat melepaskan tembakan jarak jauh yang nyaris berbuah gol, namun mengenai tiang gawang.
Aksinya di sisi kiri beberapa kali menekan pertahanan lawan, sekaligus membatasi peluang Bukayo Saka sepanjang pertandingan.
Gelandang: Casemiro – 6/10
Casemiro membuktikan kualitasnya dengan rajin memutus serangan lawan dan memberikan umpan-umpan cerdas yang membuka ruang bagi serangan United.
Namun, ia kesulitan menjaga konsistensi permainan sepanjang laga. Pada babak kedua, Casemiro ditarik keluar dan digantikan oleh Manuel Ugarte.
Gelandang: Bruno Fernandes – 6/10
Kapten Manchester United ini menunjukkan energi tinggi dalam menjaga keseimbangan lini tengah. Fernandes nyaris mencetak assist ketika umpan terobosannya kepada Dorgu pada babak pertama hampir berbuah gol.
Meski Casemiro lebih banyak bermain di posisi dalam sebagai ‘nomor 8’ dan jarang mendekati kotak penalti, Fernandes tetap mampu berkolaborasi untuk menciptakan lima peluang bagi tim.
Gelandang serang: Bryan Mbeumo – 7/10
Bryan Mbeumo menjadi motor utama serangan United, menciptakan sejumlah peluang berbahaya dan hampir mencetak gol setelah menerima umpan dari Cunha. Kontribusinya saat bertahan juga patut diapresiasi.
Pada babak kedua, Mbeumo tetap menjadi ancaman serius bagi pertahanan Arsenal. Jika bukan karena penampilan gemilang kiper David Raya, sundulannya mungkin saja berbuah gol.
Gelandang serang: Mason Mount – 6/10
Mason Mount tampil cukup aktif dalam mengalirkan bola ke lini depan. Beberapa kali ia memberikan umpan akurat untuk Mbeumo dan Cunha, serta mencatat dua percobaan tembakan sepanjang laga.
Selain itu, tekel kerasnya terhadap Bukayo Saka untuk menghentikan serangan balik menjadi salah satu momen penting bagi pertahanan United.
Penyerang: Matheus Cunha – 8/10
Matheus Cunha menjadi pemain terbaik Manchester United dalam laga ini. Meski belum berhasil mencetak gol, ia tampil sebagai sosok sentral serangan dengan kerja keras tanpa bola. Pada babak pertama, Cunha sempat memiliki peluang emas.
Beberapa kali ia berhasil menembus pertahanan Arsenal, meski penyelesaian akhirnya belum maksimal. Penampilannya tetap memberi harapan bagi para fans United di tengah hasil buruk tim.
Pemain Pengganti Manchester United
Dari para pemain cadangan yang dimainkan Ruben Amorim, Amad Diallo memberikan dampak paling signifikan dengan koneksi yang baik bersama Bryan Mbeumo. Sementara Benjamin Sesko masih terlihat butuh adaptasi untuk menyatu dengan permainan tim.
Berikut rapor pemain pengganti United kontra Arsenal:
- Manuel Ugarte – 5/10
- Amad Diallo – 7/10
- Benjamin Sesko – 4/10
- Harry Maguire – 5/10
Sumber: GiveMeSport
