NewsRepublik.com, Teknologi – Sebuah robot humanoid buatan China menarik perhatian dunia teknologi usai diperkenalkan awal bulan ini oleh perusahaan robotika UB Tech Robotics. Robot bernama Walker S2 itu mencuri sorotan lantaran memiliki kemampuan unik yang belum pernah dijumpai sebelumnya, yakni dapat mengganti baterainya secara mandiri.
Pada umumnya, robot konvensional harus menghentikan aktivitasnya saat kehabisan daya, baik untuk pengisian ulang maupun penggantian baterai secara manual.
Namun, Walker S2 hadir dengan terobosan berbeda. Robot ini dilengkapi sistem baterai ganda yang memungkinkan penggantian satu baterai secara otomatis, sementara baterai lainnya tetap aktif menjaga operasional tetap berjalan, sebagaimana dilaporkan Odditycentral, Rabu (30/7/2025).
Dengan teknologi tersebut, Walker S2 mampu bekerja tanpa jeda.
Fitur inovatif ini diklaim menjadi yang pertama di dunia pada robot bipedal atau berkaki dua.
Dalam video resmi yang dibagikan UB Tech Robotics, terlihat Walker S2 memperagakan kemampuannya mengganti baterai sendiri. Saat mendeteksi daya melemah, robot secara otomatis menuju stasiun penukaran.
Dalam tayangan tersebut, Walker S2 menekuk lengannya, menggunakan telapak tangan untuk melepas baterai dari bagian punggung, menyimpannya di rak, lalu mengambil baterai baru yang telah terisi penuh sebelum kembali beroperasi.
Proses pergantian baterai berlangsung ringkas dan efisien, hanya memakan waktu beberapa menit. Berkat sistem ini, Walker S2 dapat terus beroperasi selama baterai cadangan tersedia.
Terinspirasi Teknologi Mobil Listrik
Teknologi yang diusung Walker S2 disebut terinspirasi dari sistem baterai tukar pada kendaraan listrik buatan China, yang mengandalkan modul baterai yang dapat diganti guna menghemat waktu pengisian ulang.
Walker S2 menjadi robot humanoid pertama yang dibekali sistem baterai tukar otomatis. Ke depannya, robot ini diperkirakan akan diterapkan di berbagai fasilitas industri dan lini produksi.
Kehadiran robot canggih tersebut digadang-gadang mampu sepenuhnya menggantikan peran manusia dalam sektor industri.
Kendati UB Tech Robotics belum mengungkap spesifikasi teknis secara rinci, versi produksi dari Walker S2 disebut-sebut sangat dinantikan karena menyimpan potensi besar dalam mendukung efisiensi operasional di berbagai bidang.
