NewsRepublik.com, Entertaiment – Sidang lanjutan perkara dugaan pemerasan dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) dengan terdakwa Nikita Mirzani di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (31/7/2025), berlangsung dalam suasana tegang. Ketegangan bermula saat Nikita meminta agar rekaman suara milik Reza Gladys diperdengarkan di persidangan.
Menurut Nikita, rekaman tersebut berisi dugaan pengondisian dan pengaturan jalannya proses hukum oleh pihak Reza Gladys. Aktris film Nenek Gayung itu mengklaim memiliki bukti berupa rekaman suara dan tangkapan layar percakapan.
Namun, majelis hakim tidak mengabulkan permintaan tersebut. Keputusan ini memicu respons keras dari Nikita. Ia menolak dibawa kembali ke rumah tahanan sebelum rekaman tersebut diputar di ruang sidang.
Tidak digubris, Nikita lantas mengambil inisiatif memutar rekaman dari ponselnya di hadapan pengunjung sidang dan awak media.
“Jangan mendekat. Saya akan memutar rekaman. Ini bukti suara dan tangkapan layar dari keluarga Reza Gladys. Semuanya sudah diatur sampai saya harus ditahan lima bulan,” ujar Nikita Mirzani dari dalam ruang sidang.
Ngotot Tak Mau Kembali ke Rutan
Pernyataan emosional kembali dilontarkan Nikita Mirzani saat dua petugas perempuan dari Kejaksaan mendekatinya untuk dibawa keluar dari ruang sidang. Ia menolak keras untuk kembali ke rumah tahanan. Seorang petugas pria kemudian turut mendekat guna membujuk.
“Tidak mau! Sudah cukup saya dipenjara lima bulan, saya tidak mau! Apa pun caranya, saya ingin semua orang dengar!” seru Nikita Mirzani sambil bergeser ke meja kuasa hukumnya, Fahmi Bachmid.
Dengan nada tinggi, Nikita menuding bahwa proses hukum terhadap dirinya telah diatur sejak awal. “Kasus ini sudah dikondisikan dari Polda, jaksa, hingga hakim—semua sudah dikondisikan oleh keluarga Reza Gladys! Saya punya bukti rekaman dan tangkapan layarnya!” tegasnya.
Nikita diketahui telah lima bulan menjalani masa penahanan, terpisah dari anak-anaknya. Permohonannya untuk penangguhan penahanan juga belum dikabulkan. Meski berulang kali meminta agar rekaman suara Reza Gladys diputar di persidangan, hingga kini permintaan tersebut belum dipenuhi.
Nikita Mirzani Emosional di Sidang
Suasana ruang sidang Pengadilan Negeri Jakarta Selatan semakin memanas. Sejumlah hadirin yang masih bertahan di ruang sidang mulai riuh, penasaran dengan rekaman yang dimaksud Nikita Mirzani. Kepada seorang petugas laki-laki, Nikita secara terbuka melontarkan kritik terhadap proses hukum yang dijalaninya.
“Saya sudah lima bulan ditahan, Pak! Saya sudah tidak bisa mengurus anak saya! Hanya karena kasus seperti ini, saya tidak mau kembali ke tahanan. Keluarkan saya bersama teman saya, Mail! Tidak ada lagi yang namanya tahanan-tahanan!” ujar Nikita dengan nada tinggi.
Sebelumnya, Nikita sempat meminta waktu kepada Majelis Hakim untuk menyampaikan pernyataan pribadi. Ia menyampaikan dugaan bahwa pihak lawan telah melakukan pengondisian terhadap jalannya perkara yang menjerat dirinya.
Nikita Mirzani di Persidangan
Dalam persidangan lanjutan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Nikita Mirzani menyampaikan keterkejutannya di hadapan Majelis Hakim terkait bukti yang ia klaim miliki berupa rekaman suara dan tangkapan layar percakapan.
“Majelis Hakim yang Mulia, pada kesempatan ini saya ingin menyampaikan bahwa saya sangat terkejut setelah mendengar rekaman suara dan melihat tangkapan layar percakapan,” ujar Nikita di ruang sidang.
Ia melanjutkan, “Rekaman itu patut diduga berasal dari keluarga Reza Gladys, yang mana Reza Gladys atau pihak keluarganya diduga telah mengatur Jaksa Penuntut Umum dan Majelis Hakim.”
Dalam kesempatan tersebut, Nikita meminta Majelis Hakim untuk memutar rekaman yang disimpan dalam diska lepas (flashdisk). Menanggapi permintaan itu, Ketua Majelis Hakim menyarankan agar Nikita menempuh langkah sesuai prosedur hukum yang berlaku, yakni dengan membuat laporan resmi melalui jalur yang tepat.
