NewsRepublik.com, Ekonomi – PT Lippo Cikarang Tbk (LPCK) mencatatkan nilai pra-penjualan (marketing sales) sebesar Rp 791 miliar sepanjang semester I 2025. Angka ini merepresentasikan 48 persen dari target tahunan perusahaan yang ditetapkan sebesar Rp 1,65 triliun.
Di saat yang sama, LPCK membukukan pendapatan sebesar Rp 2,24 triliun, melonjak 224 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Pertumbuhan signifikan ini ditopang oleh serah terima unit rumah tapak, apartemen, ruko, lahan industri, serta kontribusi dari lini bisnis non-properti melalui pengelolaan kawasan Lippo Cikarang.
Presiden Direktur LPCK, Marlo Budiman, mengungkapkan bahwa tren permintaan properti, khususnya pada segmen hunian terjangkau hingga premium, terus menunjukkan penguatan.
“Pada paruh pertama 2025, kami berhasil mencapai hampir separuh dari target pra-penjualan tahunan, didorong oleh tingginya minat terhadap produk rumah tapak dan komersial,” ujar Marlo dalam keterangan resminya, Senin (28/7/2025).
Lebih lanjut, Marlo menambahkan bahwa pihaknya juga telah meluncurkan lini produk premium, The Allegra @ Casa de Lago, yang mengusung desain klasik dan kualitas tinggi. “Kami terus menjaga kepercayaan konsumen dengan menyelesaikan pembangunan tepat waktu dan memastikan proses serah terima berjalan sesuai rencana,” pungkasnya.
EBITDA Margin Tetap Sehat

PT Lippo Cikarang Tbk (LPCK) mencatat kinerja impresif di semester I 2025, dengan pertumbuhan signifikan pada segmen penjualan rumah tapak, apartemen, dan unit komersial. Penjualan rumah tapak dan apartemen tercatat meningkat 475 persen, sementara unit komersial melonjak 780 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Tak hanya dari sisi penjualan properti, kontribusi positif juga datang dari segmen pengelolaan kawasan, yang menghasilkan pendapatan sebesar Rp 200 miliar. Perseroan membukukan laba kotor sebesar Rp 477 miliar dengan margin laba kotor sebesar 21 persen, mencerminkan keberhasilan perusahaan dalam menjaga tingkat profitabilitas di tengah pertumbuhan bisnis.
Dari sisi operasional, LPCK berhasil mencatat EBITDA sebesar Rp 282 miliar, tumbuh 72 persen dibandingkan semester I 2024. Adapun EBITDA margin berada di level 13 persen terhadap total pendapatan. Capaian ini menunjukkan peningkatan efisiensi operasional sekaligus menegaskan kualitas pertumbuhan yang terus dijaga perusahaan.
Jual 688 Unit Properti

PT Lippo Cikarang Tbk (LPCK) berhasil membukukan pra-penjualan sebesar Rp 791 miliar sepanjang semester I 2025. Capaian tersebut didorong oleh tingginya minat pasar terhadap produk residensial dan komersial, yang masing-masing berkontribusi sebesar 52 persen dan 40 persen terhadap total marketing sales. Sementara itu, segmen lahan industri menyumbang 8 persen.
Secara total, perseroan mencatat penjualan sebanyak 688 unit yang berasal dari tiga segmen utama, yakni residensial, komersial, dan lahan industri. Beberapa produk andalan yang menunjukkan performa positif di pasar antara lain XYZ Series, Q Series, Cendana Spark, serta lini premium terbaru, The Allegra @ Casa de Lago. Kinerja ini menunjukkan daya tarik produk LPCK di tengah persaingan ketat sektor properti nasional.
Luncurkan The Allegra @ Casa de Lago
Pada Mei 2025, PT Lippo Cikarang Tbk (LPCK) resmi meluncurkan produk hunian premium terbaru bertajuk The Allegra @ Casa de Lago. Mengusung konsep pemukiman mewah yang mengelilingi danau alami, proyek ini berlokasi strategis di jantung kawasan Lippo Cikarang Cosmopolis.
The Allegra hadir dalam empat pilihan tipe hunian, dengan harga mulai dari Rp 2,1 miliar. Adapun pilihan unit yang ditawarkan meliputi:
-
Tipe 7: Luas tanah 112 m², luas bangunan 138,5 m²
-
Tipe 7 Corner: Luas tanah 144 m², luas bangunan 139,4 m²
-
Tipe 8: Luas tanah 160 m², luas bangunan 189,4 m²
-
Tipe 8 Corner: Luas tanah 192,2 m², luas bangunan 194,4 m²
Kehadiran The Allegra melengkapi portofolio LPCK di segmen hunian premium, dengan mengedepankan desain klasik modern serta lokasi eksklusif yang menyatu dengan lingkungan dan fasilitas kawasan terpadu.










