NewsRepublik.com, Entertaiment – Mantan penyanyi cilik Chikita Meidy dilaporkan ke polisi oleh suaminya, Indra Adhitya, terkait dugaan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT). Laporan tersebut diajukan ke Polres Kota Tangerang pada 28 Juni 2025, menyusul sejumlah insiden yang disebut terjadi selama empat tahun pernikahan mereka.
Dalam keterangannya, Indra mengaku mengalami kekerasan fisik dan psikis. Salah satu insiden yang disorot adalah saat Chikita diduga melemparkan botol skincare ke arah kepala Indra. Meskipun tidak menimbulkan luka serius, ia menyebut dampak psikologis dari kejadian tersebut cukup berat.
“Saya merasa tertekan dan tidak nyaman dalam hubungan ini. Sudah mencoba berbagai cara untuk menyelesaikannya secara baik-baik,” ujar Indra.
Sebelum melaporkan ke pihak berwajib, Indra mengaku telah mengirimkan somasi sebagai bentuk upaya mediasi. Namun, tidak ada tanggapan positif dari pihak Chikita Meidy.
Kasus ini kini tengah ditangani oleh kepolisian dan masih dalam tahap penyelidikan awal. Hingga saat ini, belum ada pernyataan resmi dari pihak Chikita Meidy terkait laporan tersebut.
Awal Mula
Bermula dari pengakuan sang suami, Indra Adhitya, yang merasa tertekan selama empat tahun pernikahan mereka. Indra menyatakan bahwa ia mengalami kekerasan fisik dan psikologis, salah satunya berupa pelemparan botol skincare yang mengenai kepalanya.
“Saya sudah berusaha untuk berbicara baik-baik, tetapi situasi tidak kunjung membaik. Saya merasa tidak ada pilihan lain selain melaporkan kejadian ini ke pihak berwajib,” ungkap Indra.
Ia mengaku telah mengalami tekanan batin yang berkepanjangan dan merasa terjebak dalam hubungan yang tidak sehat. Indra juga menyebut bahwa dirinya telah mencoba jalur mediasi terlebih dahulu melalui pengiriman somasi, namun tidak mendapat tanggapan dari pihak Chikita.
Kini, setelah melaporkan kasus tersebut ke Polres Kota Tangerang pada 28 Juni 2025, Indra berharap agar aparat penegak hukum dapat menindaklanjuti secara serius. “Saya hanya ingin keadilan ditegakkan. Semoga ini bisa menjadi pelajaran bahwa kekerasan dalam rumah tangga bisa menimpa siapa saja, dan harus dihentikan,” tegasnya.
Pihak kepolisian masih memproses laporan ini, sementara publik menantikan tanggapan resmi dari Chikita Meidy.
Proses Hukum yang Dijalani
Setelah laporan resmi diajukan ke Polres Kota Tangerang pada 28 Juni 2025, proses penyelidikan terhadap dugaan KDRT yang melibatkan Chikita Meidy dan Indra Adhitya resmi dimulai. Pihak kepolisian telah memanggil Indra untuk memberikan keterangan, termasuk menyerahkan sejumlah bukti yang mendukung tuduhan kekerasan fisik dan psikologis yang dialaminya selama empat tahun pernikahan.
Indra menyatakan bahwa langkah hukum ini diambil setelah berbagai upaya mediasi secara kekeluargaan tidak membuahkan hasil. Ia berharap bahwa Chikita Meidy bersedia memberikan klarifikasi secara terbuka agar situasi ini bisa diselesaikan secara adil dan transparan.
“Saya percaya bahwa melalui jalur hukum, kebenaran akan terungkap dan masalah ini bisa menemukan titik terang yang lebih baik bagi semua pihak,” ujar Indra.
Kasus ini menarik perhatian publik, mengingat Chikita Meidy merupakan figur publik yang dikenal sejak kecil. Banyak pihak menantikan perkembangan penyelidikan, termasuk kemungkinan pemanggilan Chikita Meidy untuk dimintai keterangan oleh penyidik.
Respon Publik dan Media
Setelah kabar laporan dugaan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) terhadap Chikita Meidy mencuat ke publik, respons dari masyarakat dan media berlangsung cepat dan beragam. Netizen membanjiri media sosial dengan komentar yang mencerminkan keprihatinan sekaligus kehati-hatian dalam menyikapi kasus ini.
Sebagian besar warganet mendukung keberanian Indra Adhitya dalam melaporkan dugaan kekerasan yang dialaminya, menilai bahwa setiap korban berhak mendapatkan keadilan tanpa memandang gender. Di sisi lain, ada pula suara yang menyerukan agar publik menunggu hasil penyelidikan resmi, mengingat status hukum kedua belah pihak masih dalam proses.
Isu ini juga mendapat sorotan luas dari berbagai media nasional yang intens meliput perkembangan kasus tersebut. Diskusi mengenai pentingnya kesadaran terhadap KDRT kembali mengemuka, menegaskan bahwa kekerasan dalam rumah tangga bisa menimpa siapa saja—baik perempuan maupun laki-laki.
Hingga saat ini, Chikita Meidy belum mengeluarkan pernyataan resmi menanggapi tuduhan yang disampaikan oleh suaminya. Publik pun menantikan klarifikasi atau tanggapan langsung dari pihak Chikita mengenai laporan yang telah dilayangkan dan bagaimana ia akan meresponsnya dalam jalur hukum.
