NewsRepublik.com, Teknologi – Infinix Indonesia bekerja sama dengan kreator konten edukatif Yesaya menghadirkan film yang mengangkat kisah inspiratif bagaimana kecerdasan buatan (AI) menjadi jembatan harapan bagi generasi muda di pelosok Pulau Bintan.
Film dokumenter berjudul Angin dan Harapan ini mengajak penonton mengikuti perjalanan Yesaya dalam menemui tiga sosok inspiratif di Bintan.
Mereka adalah Abizar, pelajar sekaligus pemandu wisata muda; Ibu Puri, guru berdedikasi yang mengajar di sekolah formal dan non-formal; serta Darma, mahasiswa yang tengah mempersiapkan studi lanjut ke luar negeri.
Ketiganya memperoleh kesempatan menggunakan Infinix XPAD 20 yang dibekali berbagai fitur berbasis AI.
Head of Marketing Infinix Indonesia, Sergio Ticoalu, menyatakan bahwa film berdurasi 10 menit ini merupakan wujud visi perusahaan untuk mendemokratisasi teknologi.
“Kami percaya kekuatan teknologi, khususnya AI, tidak hanya untuk segelintir orang, melainkan harus dapat diakses semua orang yang memiliki mimpi,” ujar Sergio dalam keterangannya, Rabu (2/7/2025).
Fitur unggulan seperti AI Notes untuk mencatat pintar, AI Summary untuk merangkum informasi, AI Translate untuk menerjemahkan bahasa, serta AI Voice Assistant sebagai asisten suara, terbukti membantu mereka dalam belajar, mengajar, dan memperluas koneksi dengan dunia luar.
Film ‘Angin dan Harapan’ Sedot 8 Juta Penonton dalam Seminggu
Sejak dirilis pada 17 Juni 2025 melalui akun Instagram @infinixid, film dokumenter Angin dan Harapan berhasil menarik perhatian lebih dari 8 juta penonton dalam waktu kurang dari satu minggu.
Video ini juga mencatat puluhan ribu interaksi organik. Banyak penonton menilai film tersebut layak mengikuti festival film dokumenter serta merasa terinspirasi oleh kisah nyata para tokoh di dalamnya.
“The power of teknologi, keren sudah memberi wadah juga. Sukses selalu,” tulis akun @Zem***
“Impian itu adalah hal yang harus diperjuangkan, mendengarkan banyak hal tentang impian-impiannya yang polos memberikan secercah harapan untuk terus berjuang mewujudkan impian,” ungkap @ris***
“Sangat menginspirasi,” komentar @agn***
Infinix Angkat Isu Sosial
Dengan pendekatan sinematik yang kuat, film Angin dan Harapan memperkuat posisi Infinix sebagai merek yang tidak hanya fokus pada inovasi teknologi, tetapi juga peduli terhadap isu sosial dan kemanusiaan.
Sebelumnya, Infinix juga telah menghadirkan karya-karya yang mengangkat isu sosial, seperti film pendek In Front of Us (2023) yang mengangkat tema kesehatan mental dan perundungan, serta film dokumenter perjalanan Kairi ONIC yang menginspirasi para calon pemain esports muda di Indonesia.